Jumat, 24 Oktober 2008

Kekerasan di Sekolah-1

Sekolah Akui Ada Kontak Fisik dengan Lisnawati

TPGimages
Ilustrasi tendangan
/
Artikel Terkait:
Guru Tendang Siswanya Hingga Pingsan
Kamis, 23 Oktober 2008 | 13:04 WIB

Laporan wartawan Kompas Agustinus Handoko

SUKABUMI, KAMIS — Wakil Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Kota Sukabumi Bidang Sekolah Berstandar Internasional Ceng Mamad mengakui, ada kontak fisik antara guru olah raga, AI, dan Lisnawati, Selasa (21/10). Namun, kontak fisik itu tidak keras.

Demikian penuturan Ceng Mamad, Kamis (23/10), saat memberi penjelasan mengenai kasus Lisnawati, siswi Kelas XII IPA I yang mengaku ditendang oleh AI saat pelajaran olahraga. Akibat kejadian itu, Lisnawati sempat pingsan. "Namun, pingsannya bukan karena semata-mata kontak fisik. Dia pingsan beberapa saat setelah kontak fisik itu. Dia memang sering pingsan," kata Ceng.

Kendati kontak fisik AI tidak menjadi penyebab utama pingsannya Lisnawati, Ceng tetap menyampaikan permintaan maaf. "Bagaimanapun, kontak fisik sekecil apa pun tetap tidak boleh terjadi. Kami sudah menegur dan persoalan sudah diselesaikan secara kekeluargaan," kata Ceng.

Rabu sore, Kepala Sekolah Riskardjo dan guru olahraga, AI, berkunjung ke rumah Lisnawati dan menyelesaikan persoalan itu. Keluarga Lisnawati diwakili kakaknya, Eli Eliawati, menerima tawaran penyelesaian secara kekeluargaan dan tidak akan melanjutkan kasus itu ke jalur hukum. Pernyataan dituangkan dalam surat bermaterai.

Agustinus Handoko
Sent from my BlackBerry © Wireless device from XL GPRS/EDGE/3G Network

Tidak ada komentar: